Aoba Johsai (Prefektur Miyagi)
Dikenal sebagai tim dengan komposisi paling sempurna di Prefektur Miyagi, Aoba Johsai yang dipimpin oleh Oikawa Toru memang salah satu tim terbaik dan sering meraih posisi Top 4 dan Runner Up di Prefektur Miyagi.
Oikawa juga pernah mendapatkan penghargaan sebagai Setter Terbaik di Prefektur Miyagi. Oikawa memang dikenal memiliki kemampuan Jump Serve yang kuat, selain itu Oikawa juga dikenal sebagai pekerja keras dan tipe pemain yang mampu mengeluarkan potensi terbaik dari rekan timnya.
Oikawa juga dikenal karena kemampuan nya dalam menganalisa dengan cepat, namun meskipun dengan kehebatan Oikawa, nyatanya mereka belum pernah lolos ke Turnamen Nasional. Bahkan selama 3 tahun di SMP, posisi Oikawa hanya bertahan sebagai Runner Up di Prefektur Miyagi.
(Oikawa selalu kalah oleh Ushijima di Turnamen Prefektur SMP) |
Aoba Johsai juga pernah menjadi salah satu rival terkuat Karasuno High, saat Penyisihan Inter-High Prefektur Miyagi 2012. Pertarungan antara 2 Setter Terbaik yakni Kageyama dan Oikawa, yang dimana mereka juga dulunya adalah Senior dan Junior saat SMP.
Meskipun bertanding hingga full set, namun Aoba Johsai yang saat itu sudah sedikit lebih berpengalaman, mampu mengalahkan Karasuno di Babak 16 besar.
(Aoba Johsai lolos ke babak 16 besar Inter-High Prefektur Miyagi tahun 2012) |
Aoba Johsai yang berhasil lolos ke Final Inter-High Prefektur Miyagi, harus takluk oleh Sang Juara Bertahan, Shiratorizawa Academy. Berada di posisi Runner Up membuat Aoba Johsai gagal melaju ke Nasional.
(Aoba Johsai meraih posisi ke-2 Prefektur Miyagi di Inter-High tahun 2012)
Aoba Johsai kembali berhadapan dengan Karasuno di Semi Final Spring High Prefektur Miyagi 2013. Karasuno yang telah menjadi lebih kuat mampu mengalahkan Aoba Johsai. Hal ini juga cukup mengejutkan karena Aoba Johsai tak pernah gagal mencapai Final.
Namun akhirnya Aoba Johsai harus puas dengan posisi Top 4 nya dan lagi lagi gagal melaju ke Turnamen Nasional.
(Aoba Johsai meraih posisi Top 4 Prefektur Miyagi di Spring High tahun 2013)
Ushijima sendiri sebenarnya sangatlah mengagumi kemampuan Oikawa, dan pernah beberapa kali mengajak Oikawa untuk bergabung ke Shiratorizawa. Namun Oikawa menolak dan lebih memilih bergabung dengan Aoba Johsai untuk mengalahkan Ushijima dan Shiratorizawa.
(Ushijima yang mengajak Oikawa untuk bergabung dengan Shiratorizawa)
Ushijima bahkan mengatakan bahwa semua pemain di Aoba Johsai itu lemah kecuali Oikawa. Namun kenyataannya memanglah seperti itu, setelah Oikawa lulus pun, Aoba Johsai sudah tak bisa bersaing di Turnamen dan prestasi mereka menurun.
Setelah lulus SMA, Oikawa memutuskan untuk pergi ke Argentina dan berlatih dengan sang idola, Jose Blanco. Pelatihan yang keras menjadikan Oikawa semakin kuat dan bahkan membuatnya menjadi perwakilan tim Nasional Argentina.
Meskipun Oikawa gagal melaju ke Turnamen Nasional, namun kerja kerasnya mampu membawa Oikawa ke Internasional.
(Oikawa menjadi perwakilan tim Nasional Argentina di OIimpiade Tokyo 2021)
Secara keseluruhan tim Aoba Johsai memiliki gambaran yang mirip dengan Universitas Bina Insani, terutama saat Rezky bergabung. Bina Insani yang saat itu sudah berdiri lebih dari 10 tahun, namun baru bisa mengikuti Turnamen Nasional saat ada Rezky.
Dan sejak saat itu pun, Bina Insani terlalu bergantung kepada Rezky. Padahal ada begitu banyak pemain berbakat lainnya, seperti Septy, Bemmy, Firli dan masih banyak lainnya.
Dan karena kurangnya dukungan dari lingkungan sekitar, prestasi Rezky saat di Bina Insani pun hanya bertahan di Top 8 Nasional, dan setelah Rezky memutuskan untuk keluar, sampai sekarang Bina Insani pun tak lagi ikut Turnamen.
Komentar
Posting Komentar